Senin, 17 Agustus 2020

Memilih Tempat Tidur Bayi Yang Aman



Memilih Tempat Tidur Bayi Yang Aman

Persiapan menyambut kehadiran buah harus dilakukan dengan seksama, sehingga tidak ada hal yang penting yang terlewatkan. Salah satu persiapan terpenting adalah pilihan desain kamar dan tempat tidur bayi berkualitas tinggi. Jangan tergoda dengan mudah dengan desain yang menarik atau murah, karena sebenarnya ada banyak faktor yang harus Anda perhatikan sebelum memilih.

Memilih tempat tidur bayi terasa sulit bagi Anda yang baru bagi orang tua Anda untuk pertama kalinya. Mari kita gunakan jalur dan tips berikut sebagai referensi yang dapat memberikan wawasan lebih ke dalam boks bayi.

Penentuan bahan tempat tidur yang tepat

Bahan untuk tempat tidur bayi minimalis biasanya sangat beragam. Namun, Anda harus memilih Stainless Steel atau bahan kayu yang lebih aman dan lebih nyaman untuk bayi. Kedua bahan tidak menyebabkan residu yang merusak buah Anda. Sebaliknya, tempat tidur besi justru rentan terhadap karat dan dapat mengganggu saluran pernapasan dan kulit bayi. Anda tidak ingin anak Anda memiliki sesak napas atau alergi kulit karena kualitas buruk dari bahan tempat tidur?

Pilih tempat tidur bayi

Bayi baru lahir dapat tertidur di tempat kecil. Namun, pertumbuhan bayi relatif cepat, sehingga tempat tidur terlalu kecil, itu akan membuatnya tidak nyaman. Anda dapat memilih tempat tidur yang cukup besar untuk membiarkan anak Anda bergerak bebas saat Anda tidur atau bermain.

Perhatikan jarak terali

Juga jarak dari tempat tidur bayi (pisau) tidak dapat diabaikan. Kami sarankan Anda memilih tempat tidur yang akan cukup untuk balita Anda. Jarak jauh dapat dengan mudah memasukkan kepala anak Anda atau bagian tubuh lainnya saat bermain. Jadi, jangan biarkan yang terluka sedikit karena itu terjebak di antara terb.





Memeriksa tingkat kekuatan

Tempat tidur yang berkualitas tidak hanya nyaman, tetapi juga harus memiliki kekuatan yang cukup. Saat bayi tumbuh, ia akan bergerak lebih aktif saat tidur. Jangan biarkan roll tempat tidur dengan mudah dan jatuh ketika digunakan karena kurang kuat. Anda perlu memilih tempat tidur yang sangat kuat sehingga tidak jatuh dengan mudah atau mengubah bentuk ketika digunakan.

Mengandalkan tempat tidur Bersepeda

Memilih tempat tidur berongga dapat memudahkan Anda untuk mengunjungi memindah-mindahkannya di kamar bayi. Namun, Anda harus memastikan bahwa tempat tidur roda memiliki sistem penguncian yang kuat agar tidak mudah dipindahkan ketika anak secara aktif bergerak. Jangan biarkan roda tempat tidur bergerak dengan mudah dan rentan terhadap kecelakaan pada bayi bila digunakan.

Memilih tempat tidur tanpa pintu

Banyak orangtua baru menggunakan tempat tidur untuk si kecil dengan pintu yang dapat dibuka di dekatnya untuk membuatnya lebih praktis untuk memakainya. Sayangnya, tempat tidur dengan pintu berpose persis risiko yang berbahaya jika bayi dapat mulai merangkak dan berdiri. Pintu yang tidak terkunci tentu rentan terhadap bayi jatuh. Untuk alasan keamanan, akan lebih baik jika Anda memilih tempat tidur tanpa pintu untuk buah Anda.

Dengan kasur berkualitas tinggi

Kasur berkualitas tinggi untuk Dipan harus memiliki tekstur yang tepat (tidak terlalu lunak atau terlalu keras), tidak mudah untuk mengubah bentuknya, dan merasa nyaman saat digunakan. Menggunakan kasur yang terlalu lunak dapat meningkatkan risiko sindrom kematian bayi mendadak (SIDS) dan mempengaruhi pertumbuhan tubuh anak. Jangan lupa untuk melengkapi matras dengan tempat tidur yang nyaman, sehingga bayi tidak mudah panas saat menggunakannya.

Perubahan kasur selama pertumbuhan bayi

Bayi baru lahir membutuhkan kasur yang lebih tebal untuk kualitas tidur yang lebih baik. Kasur yang tebal juga membuatnya lebih mudah untuk membawa bayi, mengganti popok atau memberikan susu. Ketika Anda semakin tua, mengganti kasur dengan kasur bertekstur tipis. Sebuah kasur tipis menciptakan ruang yang lebih besar di tempat tidur, sehingga bayi lebih duduk dan berdiri. Anda juga tidak perlu khawatir tentang anak kecil Anda melompat keluar dari tempat tidur ketika menggunakan kasur tipis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar